Petronas, kependekan dari
Petroliam Nasional Berhad, adalah perusahaan minyak dan gas Malaysia yang
didirikan pada tanggal 17 Agustus 1974. Dimiliki sepenuhnya oleh pemerintah
Malaysia, perusahaan ini mendapatkan hak atas seluruh sumber daya minyak dan
gas di Malaysia dan diberi kepercayaan mengembangkan dan menambah nilai sumber
daya tersebut. Petronas termasuk di antara perusahaan terbesar di dunia versi
Fortune Global 500. Fortune menempatkan Petronas sebagai perusahaan terbesar
ke-95 di dunia pada tahun 2008 dan ke-80 pada tahun 2009. Majalah ini juga
menyebut Petronas sebagai perusahaan paling menguntungkan ke-13 di dunia dan
ke-1 di Asia.
Sejak dibentuk, Petronas
tumbuh menjadi perusahaan minyak dan gas internasional dengan kepentingan
bisnis di 35 negara. Pada akhir MAret 2005, Petronas Group memiliki 103 anak
perusahaan penuh, 19 anak perusahaan sebagian, dan 57 perusahaan terkait.
Perusahaan-perusahaan tersebut membentuk Petronas Group yang terlibat dalam
berbagai aktivitas berbasis minyak dan gas. Financial Times menyebut Petronas
sebagai satu dari "tujuh bersaudara baru", serta perusahaan minyak
dan gas nasional milik pemerintah non-OECD paling berpengaruh di dunia.
Grup ini terlibat dalam
berbagai spektrum aktivitas minyak bumi, termasuk eksplorasi hulu dan produksi minyak
dan gas sampai pengilangan minyak hilir; pemasaran dan distribusi produk minyak
bumi; perdagangan; pemrosesan dan pencairan gas; operasi jaringan pipa gas;
pemasaran gas alam cair; pembuatan dan pemasaran petrokimia; pengapalan;
rekayasa otomotif; dan investasi properti.
Petronas menjadi sumber
pendapatan utama bagi pemerintah Malaysia. 45% anggaran pemerintah bergantung
pada dividen Petronas. Perusahaan ini berkantor pusat di Menara Kembar Petronas
yang resmi dibuka pada Hari Nasional Malaysia ke-42 tanggal 31 Agustus 1998,
bersamaan dengan ulang tahun perusahaan ke-24.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar